PORTALMAKASSAR.COM, GOWA – Setelah jadwal Musyawarah Daerah (Musda) PAN se-Sulsel sempat tertunda beberapa kali, akhirnya DPP PAN memastikan pelaksanaan suksesi di internal partai berlambang matahari ini akan digelar Minggu, 17 Januari 2021 mendatang.
Kepastian ini disampaikan langsung Ashabul Kahfi, Ketua DPW PAN Sulsel via WhatsAppnya tadi malam.
“Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal telah memutuskan Pelaksanaan Musda PAN se-Sulsel akan digelar tanggal 17 Januari mendatang,” ujarnya, Rabu (12/01).
Teknis pelaksanaan Musda akan digelar lewat virtual dengan membatasi peserta Musda untuk hadir.
“Seluruh Pengurus DPD PAN Se- Sulsel mengikuti Musda di kantor DPD PAN masing-masing di kabupatennya,” tambahnya.
Penuturan Ashabul Kahfi dibenarkan Usman Lonta, Pembina Daerah DPD PAN GOWA-Takalar, kata dia, kegiatan Musda PAN su-Sulsel akan dikendalikan langsung DPP PAN.
“Semua proses administrasi termasuk pendaftaran calon Formatur sudah rampung dan nama nama kader yang maju berkompetisi sudah diproses oleh DPW PAN dan DPP PAN. Proses Musda kali ini fokus kepada pemilihan Formatur dan arahan langsung Ketua Umum DPP PAN,” urai Usman Lonta.
Kabar dari Kabupaten Gowa, dari 9 kader yang maju mendaftar sebagai Ketua Formatur, diketahui mengerucut ke tiga nama yang menguat.
Nama Abdul Haris Tappa (Incumbent), Ari Bakri Pato (Wakil Ketua saat ini) dan nama Husniah Talenrang (Anggota DPRD Gowa)
“Di elit, nama Husniah Talenrang diketahui menguat karena memiliki jaringan langsung ke jantung DPP PAN di Jakarta, dikenal di DPW dan kuat di akar rumput sehingga nama ini diyakini akan memimpin DPD PAN Gowa dan kami akan patuh dengan hasil Musda,” urai Aktivis sosial dan politik Kabupaten Gowa, Syaripuddin Oyo.
Menguatnya nama Husniah Talenrang dapat dipahami seluruh kader PAN Gowa. Syaripuddin Kancing dengan tegas menyatakan apapun keputusan DPP dan DPW PAN, seluruh kader akan patuh dan siap bersinergi bekerja untuk partai.
“Komposisi pengurus DPD PAN Gowa makin menguat apabila posisi Sekretaris diamanahkan ke beberapa kader yang dikenal pekerja dan punya kemampuan komunikasi. Ada nama Ari Bakri Pato, Mappaodang Lingka, Sakir Lengu, Mustakir Saleh, H Jufri dan Arifin Idris Dg Ngiri. Nama ini bagi kami wajib untuk dipasang pada posisi Sekretaris, di luar itu saya kira belum saatnya,” jelas Syaripuddin Kancing kepada Portal Makassar.
Discussion about this post