PORTALMAKASSAR.COM – Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan ‘Danny’ Pomanto hadir membuka kegiatan Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku), salah satu program andalan dinas Pekerjaan Umum (PU) Makassar.
Dalam kesempatan tersebut, Danny menilai program ini sangatlah baik. Agar masyarakat tahu ada perubahan besar yang dilakukan pemerintah.
“Program kotaku benar-benar menjadi program yang baik dan bermanfaat bagi masyarakat. Suatu pemerintahan yang baik cirinya adalah pemerintahan yang memberi solusi, yang memberi program-program yang dirasakan masyarakat. Salah satunya Kota Tanpa Kumuh,” sebut Danny Pomanto, Senin (18/2/2019).
Danny mencontohkan Pantai Mangara Bombang (Marbo). Dulu tempat itu kumuh sekarang menjadi destinasi indah.
“Kader-kader BKM dan KSM, negara berharap kepada kita semua. Agar perubahan-perubahan ini dipastikan harus dirasakan sampai ke pelosok dan kawasan kumuh yang sebelumnya tidak pernah diperhatikan. Dari data BPS, apa yang kita lakukan hari ini berdampak pada data kemiskinan Makassar yang menurun menjadi 4,41 persen,” sebut Danny.
Salah satu persoalan di kawasan kumuh adalah sanitasi. Di samping perbaikan rumah, Makassar mendapat jatah 18 kelurahan kategori kumuh berat. Baru jelang 5 tahun pemerintahan Danny banyak daerah yang sudah tidak berstatus kumuh lagi.
“Hal yang sangat membanggakan adalah kemandirian masyarakat, masyarakat gotong royong. Kota tanpa kumuh tidak hanya merubah secara fisik, tidak sekedar merubah masyarakat secara sosial, tapi juga secara ekonomi. Kita punya Kanrerong, memberdayakan masyarakat dari omset Rp200ribu menjadi omset Rp2juta,” sebutnya.