PORTALMAKASSAR.COM,WAJO – Nomor ponsel H. Sutomo Dawi, ayah dari anggota DPRD Sulsel Desy Susanty Sutomo diretas oleh oknum tidak bertanggung jawab. Pelaku memanfaatkan nomor ponsel yang terkoneksi dengan WhatsApp (WA) mantan Ketua DPD Nasdem Wajo itu untuk memeras.
Desy Susanty Sutomo menceritakan, mulanya ayahnya tidak mengetahui jika nomor WA miliknya dibajak, ia baru tersadar setelah sejumlah kolega menghubungi dan menanyakan perihal permintaan pinjaman uang dari nomornya.
“Bapak kebetulan di Balikpapan, tadi siang saya dihubungi sekitar jam 2 siang mengabari kalau nomornya dihack, karena kolega beliau menghubungi dan menanyakan tentang permintaan sejumlah uang yang tidak pernah dilakukannya. Bapak dikirimkan screenshoot percakapan WA dari kolega dengan penipu tersebut,” ungkapnya kepada biro portalmakassar, Minggu (21/2).

Lanjut Desy, tidak berselang lama setelah dihubungi oleh ayahnya, kemudian masuk pesan WA dari penipu yang mengatasnamakan orang tuanya itu dan meminta sejumlah uang.
“Setelah mendapat pesan WA dari penipu itu, saya langsung menyampaikan ke kolega dan menyebarkan informasi tersebut di medsos terkait hal ini,” terang politisi berakronim DSS itu.
Alhasil benar saja, sejumlah kolega Desy dan ayahnya mengaku pernah dimintai sejumlah uang oleh penipu yang menyamar tersebut, termasuk diantaranya Bupati dan Wakil Bupati Wajo.
Beruntung, sejauh ini belum ada yang menjadi korban penipuan dari tindakan tidak bertanggung jawab oknum tak dikenal tersebut. Desy pun mengaku belum melaporkan kejadian ini ke polisi.
“Syukur sejauh ini belum ada yg menjadi korban, masyarakat sudah pintar karena hal ini terjadi berulang kali di tengah kita,” tutur anggota Komisi A DPRD Sulsel itu.
Kendati demikian, legislator yang terpilih dari Dapil VIII Soppeng-Wajo itu berharap kejadian serupa tidak terulang lagi. Dia juga mengajak masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan saat dimintai pertolongan melalui alat komunikasi.
“Mari kita tingkatkan kewaspadaan. Apabila dimintai pertolongan melalui saluran komunikasi, sebaiknya dapat menanyakan kebenarannya ke orangnya langsung,” pungkasnya.
Diketahui, dalam melancarkan aksinya, pelaku menggunakan nomor dan profil Sutomo Dawi untuk meminta pinjaman uang ke semua pemilik nomor kontak yang ada di ponsel korban dengan alasan kepentingan mendadak dan akan segera diganti. Bahkan pelaku juga mencantumkan nomor rekening agar segera ditransfer.
Tinggalkan Komentar