PORTALMAKASSAR.COM – Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Djoko Santoso meninggal dunia, Ahad pagi (10/5/2020). Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Gerindra Habiburokhman mengonfirmasi, Djoko meninggal akibat pendarahan di otak.
Ia sempat menjalani perawatan beberapa hari. Menurut Habiburokhman, Djoko sempat menjalani operasi di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) usai mengalami pendarahan di otak.
“Wafat pagi tadi. Beliau beberapa hari dirawat dan operasi karena pendarahan di otak,” katanya.
Djoko menjabat Panglima TNI pada periode 2007-2010. Terakhir ia bergabung di Partai Gerindra dan ditunjuk sebagai anggota Dewan Pembina Partai Gerindra.
Pada Pilpres lalu ia dirunjuk sebagai Ketua Badan Pemenangan Nasional untuk pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.