PORTALMAKASSAR.COM – Pj Wali Kota Makassar membuka opsi pembangunan tanggul guna mengatasi persoalan banjir yang kerap terjadi di wilayah Kecamatan Manggala.
Berdasarkan survei, Rudy mengatakan ada kantong air di bagian belakang daerah Manggala, sehingga tidak menutup kemungkinan, penanggulan akan dibuat agar air tidak masuk ke dalam area permukiman warga.
“Mungkin salah satunya adalah kita adakan penanggulan dan air yang masuk diarahkan kembali keluar supaya tidak penuh masuk ke permukiman warga,” katanya saat memantau posko pengungsian korban banjir di Kecamatan Manggala, Rabu (02/01).
Rudy berharap ada solusi teknis jangka panjang untuk bisa meredam banjir yang tiap tahun menenggelamkan sebagian wilayah Makassar ini.
“Kami ada Dinas PU, Camat Manggala sudah memaparkan konsep yang sudah dirancang itu akan kami maksimalkan semoga bisa lahir suatu konsep dan solusi yang komprehensif untuk menangani banjir di Manggala,” ucapnya.
Sementara untuk warga yang menjadi korban banjir, Rudy mengharapkan ada koordinasi yang baik dari pihak kecamatan ke kelurahan terkait penanganan warga yang terpaksa harus mengungsi.
Termasuk menjamin kesehatan warga di tempat-tempat pengungsian.
“Yang utama adalah keselamatan. Tentu diantisipasi titik-titik pengungsian kita yang harus disiapkan yang mampu menampung warga kita,” sahutnya.
“Lalu kesehatan, di sini ada Kadinkes juga untuk memantau kesehatan warga apalagi kita masih berada ditengah pandemi Covid-19, tentu edukasi warga tentang protokol Covid-19 pada kondisi apapun penting untuk menjaga kita semua,” sambungnya.